×

Cara Berpakaian Muslimah LDII untuk Wanita, Perhatikan 9 Poin Penting Berikut Ini

by

OTONITY.com – Pada artikel kali ini kami akan memberikan ringkasan informasi yang akan membahas tentang bagaimana cara untuk berpakaian yang sesuai dengan ajaran LDII untuk wanita. Bagi kalian yang ingin mengetahui kelengkapan informasinya silahkan simak artikel berikut ini ya.

Seperti yang kita ketahui bahwa Indonesia memiliki berbagai macam suku, budaya serta agama. Di Indonesia ada berbagai macam agama yang diakui di Negara Kesatuan Republik Indonesia ini.  Di Indonesia sendiri untuk agama Islam pun juga memiliki golongan – golongan yang berbeda – beda. Ada Nahdathul Ulama, Muhammadiyah, dan juga LDII.


Baca Juga : Cara installasi HTOP (Taks Manager) Didalam VPS Linux, Untuk Semua Sistem Distribusinya!

Baca Juga : Cara Mendapatkan Filter IG Brewok yang Viral Di Sosial Media, Berikut Keuntungan Menggunakannya!

Baca Juga : Ini Dia 6 Cara Izin ke Guru Melalui WhatsApp (WA) dengan Sopan dan Benar, Lengkap dengan Contoh Kalimat

Meskipun terdapat perbedaan akan tetapi pada hakikatnya tujuannya tetap sama dan satu yakni bertaqwa kepada Allah Swt.

Setiap golongan agama memiliki ciri khasnya masing – masing. Mulai dari peraturan, klutur budaya, cara berpakaian, kebiasaan, dan lain sebagainya semua memiliki ciri khasnya masing – masing. Lalu bagaimana pakaian muslim LDII yang baik dan benar sesuai dengan ajaran LDII? Yuk simak pembahasannya berikut ini.

Cara Berpakaian Muslimah LDII

Lembaga dakwah Islam Indonesia atau yang disingkat sebagai LDII merupakan salah satu badan golongan agama. Melansir dari LDIIsampit.com cara seorang muslim wanita berpakaian sesuai dengan ajaran LDII adalah sebagai berikut:

1. Menutup Aurat

Syarat utama busana muslim adalah memenuhi kriteria menutupi aurat, Mayoritas ulama berpendapat, aurat perempuan secara umum adalah semua bagian tubuhnya kecuali wajah dan kedua telapak tangan.

2. Tidak Ketat dan Transparan

Perempuan-perempuan yang berpakaian tapi pada hakikatnya mereka itu telanjang, akan di jauhkan dari harumnya surga (HR.Muslim).