OTONITY.com – Apakah kamu bingung untuk mengukur panjang bouwplabk? Nah, pada artikel berikut ini adalah informasi mengenai cara menghitung panjang bouwplank yang tidak boleh kamu lewatkan. Simak ulasan lengkapnya di bawah ini agar tidak ketinggalan informasi pentingnya!
Untuk membuat sebuah bangunan tentunya diperlukan beberapa bahan bangunan dengan kualitas terbaik dan sesuai dengan preferensi pribadi. Dalam prosesnya sendiri, terdapat beberapa macam istilah terbasuk bouwplank. Apa itu?
Baca juga: Cara Menghitung Biaya Pemasangan Bouwplank, Lengkap dengan Informasi Alat dan Material
Baca juga: Cara Bayar Cicilan Motor Lewat m-Banking BCA, Anti Ribet dan Bayar Angsuran Makin Lancar
Baca juga: Error Code 102630 dan Cara Mudah Mengatasinya, Untuk Firefox dan Chrome!
Tentang Bouwplank
Dilansir dari berbagai sumber, bouwplank adalah pembatas area kerja konstruksi yang sangat penting di awal sebuah proyek pembangunan rumah atau bangunan lainnya. Biaya pemasangan bouwplank tetap harus dimasukkan dalam perhitungan RAB meskipun pada akhirnya bouwplank akan dibongkar lagi.
Alat dan Material Pemasangan Bouwplank
Untuk memasang bouwplank sendiri, kamu memerlukan alat dan material sesuai dengan PERMEN PUPR 28/PRT/M/2016:
• Kayu Balok atau Usuk 5/7 (Kayu Kelas C)
• Paku 2″ – 3″
• Benang
• Kayu Papan 3/20 (Kayu Kelas C)
Biaya Pemasangan Bouwplank
Dalam membuat bouwplank dalam skala besar, biasanya tidak hanya 1 jenis tukang yang bekerja. Berikut adalah kisaran beberapa tukang yang terlibat dalam pekerjaan pemasangan bouwplank sesuai dengan PERMEN PUPR 28/PRT/M/2016:
• Pekerja
• Tukang kayu
• Kepala tukang
• Mandor
Cara Menghitung Panjang Bouwplank
Untuk mengukurnya, kamu bisa melihat penjelasan contoh di bawah ini:
Baca juga: Pulsa Listrik 50 Ribu Dapat Berapa kWh? Ini Dia Perhitungannya Lengkap dengan Daftar Harga Per Daya
