• Memiliki dua skala, yaitu skala utama dan nonius
Cara Menggunakan Jangka Sorong
Untuk menggunakan alat ukur ini, kamu bisa mengikuti tutorial berikut ini:
Baca juga: Cara Buat Desain Kartu Ucapan di Canva, Dari Untuk Ulang Tahun Hingga Pernikahan
Baca juga: Fungsi MAP (Manifold Absolute Pressure) yang Ternyata Penting Banget Buat Mobil
• Pertama siapkan terlebih dahulu objek atau benda yang akan diukur, misalnya kelereng, koin, atau lainnya
• Setelah itu buka rahang geser pada jangka sorong ke bagian sebelah kiri sampai benar-benar rapat agar bisa menghasilkan ukuran yang akurat
• Pastikan lagi bahwa kedua rahang tertutup dan skala menunjukkan angka nol. Hal ini perlu kamu perhatikan agar tidak terjadi kesalahan pengukuran atau biasa disebut zero error
• Kendurkan pada bagian baut pengunci dan tarik rahang geser ke sebelah kanan, sampai benda yang ingin diukur bisa sesuai ditempatkan diantara dua rahang tersebut
• Setelah itu letakkan benda antara kedua rahang dan pastikan kembali bahwa posisinya sudah sesuai dan tepat
• Tarik bagian rahang geser ke sebelah kiri sampai mengapit benda yang akan diukur, kemudian putar baut pengunci sampai terdengar suara klik
• Setelah itu perhatikan garis yang terhimpit antara skala atas dan bawah atau skala nonius-nya. Temukan angka yang menyambungkan lurus dengan garis dari skala nonius tersebut
• Nah, hitunglah hasil pengukuran yang diperoleh dengan cara menjumlahkan kedua angkanya, maka itulah diameter benda yang kamu cari
Nah, itu dia informasi mengenai cara menggunakan dan membaca jangka sorong yang dapat kami sampaikan. Semoga informasi di atas bisa bermanfaat!