OTONITY.com – Beberapa tahun kebelakang media sosial tampaknya membawa tren positif dengan makin meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan mental.
Kesehatan mental sama pentingnya dengan kesehatan fisik. Hal ini harus diobati jika kamu merasakan ada sesuatu yang tidak nyaman, jangan takut. Jika kamu terus menumpuk beban dalam pikiranmu, bukan tidak mungkin itu akan malah menjadi bom waktu.
Baca juga: Apa Itu Skizofrenia? Penyakit Mental yang Makin Marak di Era Modern, Butuh Pearawatan Seumur Hidup
Baca juga: Fakta-Fakta Menarik Air Zam Zam, Masyaallah! Bisa Sembuhkan Segala Penyakit dan Jaga Berat Badan
Baca juga: Fakta Unik Irene Red Velvet, Salah Satu Member Red Velvet yang Ternyata Punya Penyakit Acrophobia
Mental illness memiliki banyak jenis. Masing-masing jenis memiliki gejala yang berbeda, tergantung pada tingkat keparahannya. Penyebab mental illness pun belum diketahui secara pasti, tetapi ada banyak faktor yang diduga memicu kondisi ini.
Kali ini kami akan membahas mengenai skizofrenia yang merupakan jenis mental illness yang terjadi saat penderitanya tidak mampu membedakan kenyataan dan pikirannya sendiri. Gangguan ini bisa menyebabkan penderitanya mengalami pemikiran yang tidak realistis, halusinasi, dan perubahan perilaku.
Skizofrenia menunjukkan ada lebih dari 150 ribu kasus per tahun di Indonesia. Perawatan dapat membantu, namun penyakit ini tidak dapat disembuhkan dan dapat bertahan selama bertahun-tahun atau seumur hidup.
Baca juga: 7 Penyakit yang Tidak Ditanggung BPJS Kesehatan, Covid dan Wabah Lainnya Tidak Termasuk
Gejala Skizofrenia
Skizofrenia membuat orang menafsirkan realitas secara tidak normal.
Skizofrenia dapat mengakibatkan beberapa kombinasi halusinasi, delusi, dan pemikiran dan perilaku yang sangat tidak teratur yang mengganggu fungsi sehari-hari, dan dapat melumpuhkan.