Lampu Hijau! Rencana Pemekaran Kabupaten Banyusin Timur Dapat Dukungan dari Bupati H Askolani
--
Selain itu, beliau telah membentuk tim pengkajian pembentukan Kabupaten Banyuasin Timur melalui keputusan Bupati Banyuasin Nomor 343/KPTS/l/2023 tanggal 3 April 2023 untuk membantu menyiapkan dan mengkaji persyaratan dasar kewilayahan dan administrasi.
Pada kesempatan tersebut, Askolani juga meminta dukungan dari Gubernur Sumsel dan seluruh masyarakat terkait tuan rumah Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-30 yang akan diselenggarakan pada 6 Juli mendatang.
Wakil Bupati Banyuasin H. Slamet Somosentono, yang juga menjabat sebagai Ketua Presidium Pemekaran Kabupaten Banyuasin Timur, menyampaikan bahwa Kabupaten Banyuasin memiliki luas wilayah mencapai 12.262,756 Km2 dengan jumlah penduduk sekitar 836.914 jiwa, yang terus bertambah setiap tahunnya. Oleh karena itu, menurutnya, pembentukan Kabupaten baru masih sangat memungkinkan.
Baca juga: Rencana Pemekaran Wilayah Provinsi Lampung Masih Belum Rampung, Apa Faktor yang Mempengaruhinya?
Slamet menambahkan bahwa usulan pemekaran ini sudah sampai kepada anggota DPR dan DPD RI. Presidium berharap agar pihak pemerintah, termasuk Presiden RI, segera membuka moratorium pemekaran daerah untuk mendorong percepatan pembangunan di wilayah tersebut.
Dukungan penuh dari Bupati Banyuasin H. Askolani serta komitmen tinggi dari Presidium Pemekaran Kabupaten Banyuasin Timur menunjukkan semangat dan tekad untuk mewujudkan aspirasi masyarakat 9 kecamatan perairan yang ingin mekar dari Kabupaten Banyuasin.
Diharapkan dengan semakin kuatnya dukungan ini, rencana pemekaran Kabupaten Banyuasin Timur dapat segera terealisasi, membawa kemajuan dan kesejahteraan bagi masyarakat di wilayah tersebut.
