Sunday 24th of November 2024
×

Lagi Gabut? Nih Baca Komik Omniscient Readers Viewpoint Sub Indo, Digadang-gadang Jadi Holy Trinity Terbaik Versi Manhwa

Lagi Gabut? Nih Baca Komik Omniscient Readers Viewpoint Sub Indo, Digadang-gadang Jadi Holy Trinity Terbaik Versi Manhwa

--

Dalam novel tersebut, Yoo Jonghyuk adalah seorang regressor, di mana ia bisa kembali ke masa lalu dan me-reset cerita sesuka hatinya. Meskipun ia sudah berkali-kali mengulang kehidupannya, namun tidak pernah sesuai dengan keinginannya. Konflik antara kedua karakter ini sangat menarik perhatian, karena keduanya berusaha bertahan hidup di dunia penuh monster sambil membuat alur cerita mereka sendiri.

  1. World Building Yang Unik Dan Original

Mungkin kita sudah tidak asing dengan manhwa yang berlatar belakang monster dan dungeon. Namun, Omniscients Reader’s Viewpoint ini memiliki premis yang sedikit berbeda dari manhwa fantasi lainnya.


Dalam manhwa ini, manusia diharuskan mengikuti berbagai macam skenario/misi yang disiapkan oleh Dokkaebi.

Baca juga: Manhwa Meet Me Today Siap Rilis Resmi di Line Webtoon Indonesia, Intip Yuk Jadwal Rilisnya!

Baca juga: Lika-Liku Kehidupan Janda Pemberi Berkat, Link Baca Webtoon Cursed Blessing Full Chapter Bahasa Indonesia

Baca juga: Penuh Aksi! Baca Webtoon Hati Baja (Atma) Full Chapter Bahasa Indonesia, Perjuangan Lewati Segala Rintangan Demi Temukan Temannya

Dokkaebi berperan sebagai seorang moderator yang bertugas mengawasi para pemain agar mengikuti skenario sesuai aturan.

Kombinasi antara skenario dan plot cerita yang beragam membuat manhwa ini berhasil menggambarkan dunia pascapokaliptik dengan sangat baik.

  1. Kental Akan Fable Dan Mitologi

Para karakter dalam manhwa ini mendapatkan kekuatan dari berbagai entitas, baik itu dewa, iblis, maupun tokoh sejarah. Oleh karena itu, terdapat banyak referensi tentang fable dan mitologi dalam manhwa ini.

Tidak hanya karakter mitologi, tapi juga banyak artifak dan momen bersejarah yang diangkat dalam manhwa ini, seperti kisah "Journey to The West" milik Sun Wukong, legenda "Gigantomachia" dalam mitologi Yunani, bahkan termasuk karya kontemporer seperti film "Titanic," "Jurassic Park," dan "Wizard of Oz."

 

Sumber:

UPDATE TERBARU