Tampang Pemilik Klinik yang Bikin Bayi Prematur 1,5 Kg Meninggal Usai Dijadikan Konten Promosi TikTok di Tasikmalaya
--
Tampang Pemilik Klinik yang Bikin Bayi Prematur 1,5 Kg Tewas
"Di klinik ini saya tidak dilayani dengan baik oleh bidan jaga, bidan tersebut malah terus main handphone, tidak memperdulikan istri saya yang sudah sangat kesakitan, dan bidan itu pun bilang akan di periksa pukul 24.00 WIB," terang suami korban.
Pukul 21.30, sang suami menemani istrinya buang air kecil, dia melihat ada banyak darah yang keluar beserta air ketuban. Hingga sang suami kembali membawa istrinya ke ruang bersalin sembari berusaha menguatkan dan menenangkan agar tidak kehabisan tenaga pada saat melahirkan dan pukul 22.00 WIB, sang istri lalu melahirkan.
Bayi yang dilahirkan itu terlahir dalam kondisi berat badan yang ringan, yakni hanya 1,7 KG. Tepat pukul 07.00 WIB bayi tersebut dimandikan oleh bidan dengan waktu yang sangat lama hingga pukul 08.30 WIB.
Pihak keluarga tidak tahu dimana bayi tersebut dimandikan hingga mengetahui jika bayinya ternyata telah difoto newborn. Usai dimandikan, bayi sudah diperbolehkan pulang.
Keluarga bahkan sempat mempertanyakan berulang kali apakah keputusan tersebut sudah tepat mengingat bayi tersebut terlahir dengan berat badan rendah. Tiba di rumah, pukul 18.00 WIB bayi sempat BAB, selesai di bersihkan lalu bayi ditidurkan namun pukul 21.00 WIB, istri menangis karena melihat bayinya tidak bergerak.
Tidak menunggu lama, sang suami langsung membawa bayinya ke Klinik Alifa namun sampai di sana klinik tutup.
"Saya meminta bidan jaga untuk memeriksa anak saya, ada satu orang laki-laki entah itu dokter atau siapa, dia memeriksa anak saya lalu menyebutkan bahwa anak saya sudah meninggal," tandasnya.
“Bayi kecil suci tidak berdosa , di inkubator harus nya mah euy telanjang posisi bayi itu , mata nya di tutup, ini malah di pakein baju 2 lapis dan di pakein pernel dan di selimutin. KALIAN SEKOLAH GA ???????????? Bayi 1,5KG harus nya di inkubator,di rawat dengan baik dan benar, di NICU, ini malah di jadikan konten dan review, bayi kecil 1,5KG kalian mandikan !!!!!!!! BIADAB ga ada otak !!!!!!!!!!!,” sambung pemilik akun.
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tasikmalaya telah membentuk Tim Audit Maternal Perinatal (AMP) atau tim pemeriksaan kematian pada bayi buntut laporan keluarga pasien terhadap salah satu klinik yang terjadi Kamis (16/11/2023) lalu.
“Hari ini tim sedang mengunjungi klinik tersebut. Nanti juga tim akan mengunjungi pihak keluarga pasien. Saat ini sedang berproses,” jelas Uus kepada saat ditemui di kantornya pada Senin (20/11/2023).
Demikianlah informasi mengenai berita yang tengah viral diantara masyarakat tanah air ini. Jadi Pastikan kamu mengikuti otonity.com untuk terus mendapatkan informasi terupdate!