Geger! Lukman Dolok Saribu Pria Asal Toba Ditahan Polisi Usai Hina Nabi Muhammad, Serta Serukan Israel Untuk Bom Palestina dan Jakarta
--
Konten Video Lukman Dolok Saribu
Dalam kontennya Lukman mengatakan ujaran - ujaran kebencian yang tak pantas diucapkan.
"Selamat sore, habisi saja itu rumah sakit Indonesia itu ah, ya. Hai kaum Palestina, lebih kau mati bunuh diri dari pada Israel bunuh kamu, ya, sedikit-sedikit kamu apakan ke agama, habisi itu muslim semua itu," kata pria tersebut.
Selain itu Lukman juga meminta Israel agar menghabisi nyawa semua warga Indonesia yang berada di Palestina.
"Hai kaum Israel, bantai semua itu, baik orang Indonesia yang ada di sana, bunuh semua itu. Indonesia ini terlalu banyak komentar, bila perlu kasih bom ke Indonesia ini, Jakarta sana itu dibom ya, begitu. Kamu bikin rumah sakit di sana, di sini saja masih banyak orang yang apa, tidak mampu berobat. Bunuh saja itu, bantai semua orang Indonesia yang ada di Palestina sana, termasuk yang di rumah sakit itu ya, biar orang Indonesia ini tahu diri, orang-orang muslim ini tahu diri, sedikit-sedikit di sini demo-demo masalah Israel, sekalian saja bangsa Israel bunuh semua itu," sebutnya.
"Saya tidak peduli mereka itu karena mereka itu adalah pengikut iblis, pengikut setan, termasuk pengikut Nabi Muhammad yang mendapatkan wahyu dari Gua Hira, tapi yang dia dapat setan, goblok semua itu ya. Salam dari saya, bukan dari Papua lagi, Sumatera ya," ujarnya.
Panca mengatakan, Lukman dijerat dengan Pasal 28 ayat 2 juncto Pasal 45A ayat 2 Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).
Baca juga: Biadab! Hendri Cahaya Putra, Lulusan Cumlaude Jadi DPO Kasus Pencabulan 30 Anak di Tapanuli Tengah