Sunday 8th of September 2024
×

Rumus dan Cara Menghitung Luas Rangka Atap Baja Ringan Untuk Daerah Blitar Lengkap Dengan Estimasi Harga Terupdate

Rumus dan Cara Menghitung Luas Rangka Atap Baja Ringan Untuk Daerah Blitar Lengkap Dengan Estimasi Harga Terupdate

--

Rumus dan Cara Menghitung Luas Rangka Atap Baja Ringan Untuk Daerah Blitar

Rumus luas atap baja ringan umumnya adalah Panjang x Lebar / Cosinus (z), dengan z sebagai kemiringan atap. Sebagai contoh, jika atap memiliki panjang 7 meter, lebar 10 meter, dan overstek 1 meter, serta kemiringan 30 derajat, perhitungannya sebagai berikut:

Luas atap = (7 meter + 2 meter) x (10 meter + 2 meter) / cos 30.
Luas atap = (9 meter x 12 meter) / cos 30.
Luas atap = 108 meter / 0,83.
Luas atap = 130,12 meter persegi.


Penentuan cosinus (z) dapat dilakukan dengan mudah menggunakan kalkulator.

Untuk menghitung kemiringan atap rumah, rumusnya adalah c² = b² + a². Misalnya, dengan sisi samping atap 8 meter, tinggi 2,8 meter, perhitungannya:

Kemiringan atap = √(8² + 2,8²).
Kemiringan atap = √(64 + 7,84).
Kemiringan atap = √71,84.
Kemiringan atap = 8,48 meter.

Dalam menghitung kebutuhan baja ringan, contohnya, dengan rumah berpanjang 7 meter, lebar 6 meter, sudut kemiringan 35 derajat, dan overstek 1,5 meter, perhitungannya sebagai berikut:

Menghitung Panjang:

Panjang yang diperlukan = Panjang rumah + (2 x overstek).
Panjang yang diperlukan = 7 meter + (2 x 1,5).
Panjang yang diperlukan = 10 meter.

Menghitung Lebar:

Lebar yang diperlukan = Lebar rumah + (2 x overstek).
Lebar yang diperlukan = 6 meter + (2 x 1,5).
Lebar yang diperlukan = 9 meter.

Baca juga: Rekomendasi 7 Film Horor Indonesia Hasil Adaptasi Kisah Nyata yang Mengerikan Mulai Dari Rumah Dara Sampai Jelangkung

Baca juga: Model Desain Plafon Ruang Tamu di Daerah Purwokerto yang Mewah Dan Elegan, Bikin Ruangan Makin Nyaman

Baca juga: Rekomendasi Jenis Atap Spandek Untuk Tinggal di Semarang, Bahannya Adem Bikin Rumah Makin Nyaman!

Cara Pemasangan Rangka Atap Baja Ringan

  • Pastikan bahwa kuda-kuda yang terpasang harus kuat dan stabil, serta harus terpasang tegak lurus terhadap ring balok.
  • Kerataan dalam ketinggian apex untuk pemasangan nok di setiap kuda-kuda.
  • Ratanya harus sisi miring pada atap.
  • Coating ataupun lapisan tidak timbul kerusakan.
  • Tidak terjadinya perubahan bentuk karena kesalahan dalam pelaksanaan pekerjaan.

Berikut ini kami akan memberikan penjelasan mengenai uraian diatas bagaimana cara pemasangan rangka atap baja ringan dari tiga tahapan tersebut :

  • Gambaran perencanaan atap yang akan dipakai dan peletakan kuda-kuda.
  • Perlengkapan peralatan yang akan dipakai untuk pemasangan kuda-kuda.
  • Pentingnya Peralatan K3 (Kesehatan dan keselamatan kerja) sebagai syarat paling utama untuk melakukan pekerjaan di atas ketinggian.

Itu dia informasi mengenai Rumus dan Cara Menghitung Luas Rangka Atap Baja Ringan Untuk Daerah Blitar yang dapat kami sampaikan. Semoga informasi di atas bisa bermanfaat dan selamat mencoba!

Sumber:

UPDATE TERBARU