Sudah Diundang! Ponpes Lamongan Klarifikasi Terkait Penyataan Gus Iqdam yang Tak Datang di Pengajian
--
OTONITIY.com - Terkait peserteruan yang melibatka Gus Iqdam dan Ponpes Lamongan, kini masih berbuntut panjang. Gus Iqdam telah memberikan klarifikasinya dan pastikan tak ada jadwal di Lamongan. Namun, pihak ponpes membantah jika mereka sudah mengundang.
Pengasuh Pondok Pesantren Miftahul Qulub Lamongan, KH Abdul Rouf, memberikan penjelasan terkait pernyataan Gus Iqdam yang menyebut adanya orang yang mencatut namanya dalam acara haul Pengajian.
Informasi ini mencuat setelah pengakuan Gus Iqdam, pengasuh Pondok Pesantren Mambaul Hikam II Blitar, mengenai upaya oknum yang menggunakan namanya untuk menghadiri acara tersebut. Namun, sebenarnya pihak panitia tidak pernah mengundang Gus Iqdam dalam acara tersebut.
"Saya larang keras dan saya sangat kecewa. Banyak oknum-oknum untuk meramaikan acaranya tiba-tiba bikin pamflet, 'Gus Iqdam Hadir' kaya kemarin di Lamongan itu. Messake jemaah, saya ga messake panitia yang undang, panitia itu cuma gaya-gayaan," kata Gus Iqdam.
Gus Iqdam menjelaskan bahwa di Lamongan, dirinya benar-benar tidak pernah dijemput. Bahkan Ilham, yang bertanggung jawab mengatur jadwalnya, juga tidak memiliki catatan mengenai acara tersebut.
"Ojo sampe koyo sing neng Lamongam kulo mboten kroso disowani, Jebor yo ora kroso ngekei jadwal, moro-moro ono fotone kulo," ujar pengasuh Majelis Ta'lim Sabilu Taubah ini.
Dalam insiden yang terjadi di Lamongan, beberapa jemaah yang sangat mengagumi Gus Iqdam, bahkan sampai membuat roti bergambar wajah Gus Iqdam, menunggu kedatangannya. Mereka melakukan ini karena mereka sangat mencintai Gus Iqdam.
Namun, mereka harus menunggu hingga akhirnya menyadari bahwa Gus Iqdam tidak datang karena sebenarnya tidak ada jadwal untuk itu.
"Enten jemaah karena saking demene kulo, ngantos bekto roti tart digambari kulo, mesakne, ngenteni neng kono, tibakno ora ono aku. Kadang teng Sumatera barang, Gus Iqdam datang," ujarnya.
Ternyata, kasus pencatutan nama ini tidak hanya terjadi di Lamongan tetapi juga telah menyebar hingga ke Sumatera, di mana orang menggunakan nama Gus Iqdam untuk acara pengajian. Gus Iqdam dengan tegas memperingatkan agar pengajian tidak disalahgunakan untuk tujuan penipuan.
Ponpes Lamongan Beri Klarifikasi
Sementara itu, KH Abdul Rouf, Pengasuh Pondok Pesantren Miftahul Qulub Lamongan, memberikan klarifikasi mengenai pernyataan Gus Iqdam. Menurutnya, pihaknya telah mengundang Gus Iqdam untuk menghadiri acara Haul ke-15 besok.