Video Oknum Guru VCS di Sekolah Tersebar di Facebook, Pelaku Penyebaran Video Ternyata Kesal Karena Tidak Diberi Uang
--
OTONITY.com - Kali ini berita mengegerkan datang dari Bengkulu dimana seorang oknum guru yang lakukan vcs dengan polisi gadungan diancam untuk memberikan uang sejumlah Rp 5 Juta dan Rp 500 ribu jika tak ingin rekaman tak senonoh miliknya itu tersebar di Facebook. Begini keterangan selengkapnya.
Kejadian ini mulai diketahui ketika sang guru yang tidak tahan dengan aksi pemerasan yang dilakukan AG berulang-ulang, akhirnya melaporkan pelaku ke Polsek Kota Padang, Polres Rejang Lebong, Bengkulu.
Di hadapan polisi, korban menjelaskan awal berkenalan dengan AG di Facebook. AG mengaku sebagai seorang polisi berpangkat Aiptu. Percakapan dari Facebook beralih ke WhatsApp dengan bertukar nomor kontak.
Baca juga: Polisi Gadungan di Bengkulu Peras Guru Rp 5 Juta Dengan Sebar Video Tak Senonoh di Facebook
Baca juga: Resmi! Logo Baru HUT ke-23 Gorontalo Dikenalkan Pemprov ke Publik, Maknanya Ungkap Sejarah Lampau
Keduanya pun mulai menggunakan video call dimana korban tidak sadar bila video call tersebut direkam diam-diam oleh AG yang kemudian digunakan untuk memeras. AG mengancam menyebarkan video bila korban tak mengirimkan uang.
Akhirnya orban menuruti permintaan itu dengan mengirimkan uang Rp 5 juta. Lalu AG kembali meminta uang Rp 500.000. Permintaan terakhir itu tidak dituruti korban. Hingga kemudian AG menyebar video tersebut ke akun Facebook miliknya dan membuat korban tidak tahan terus diperas hingga melapor ke polisi.