Usulkan Pemekaran Wilayah, Kotawaringin Raya Layak Jadi Provinsi Baru! Pemerintah Masih Lakukan Peninjauan
--
Zaky menegaskan pentingnya studi kelayakan yang mendalam untuk daerah otonomi baru yang diusulkan. Studi ini harus mencakup perkiraan pertumbuhan daerah selama 5-10 tahun ke depan, sehingga pemekaran tidak menghambat pertumbuhan daerah tersebut.
Menurut Zaky, dari dua opsi provinsi yang diajukan sebagai daerah otonomi baru, yaitu Kotawaringin Raya dan Barito Raya, Kotawaringin Raya dianggap lebih layak. Oleh karena itu, perlu ada prioritas dalam menentukan provinsi mana yang akan dipisahkan terlebih dahulu dari Kalteng.
Analisis perbandingan antara dua provinsi tersebut diperlukan untuk menentukan mana yang memiliki potensi lebih besar untuk berkembang setelah pemekaran.
Baca juga: Fakta Unik Nagari Rabi Jonggor yang Terkena Pemekaran Wilayah Kejorongan yang Nggak Banyak Diketahui
Baca juga: Match of the Year! Tiket Nonton Tinju Jefri Nichol Vs El Rumi Sold Out, Ludes Disikat Para Penggemar
Zaky juga menyoroti komposisi kabupaten dan kota dalam calon provinsi baru saat mempertimbangkan pemekaran. Saat ini, perekonomian Kalteng banyak bergantung pada sektor industri ekstraktif seperti pertambangan, perkebunan, dan kehutanan.
Ini akan menjadi risiko jika daerah otonomi baru hanya mengandalkan sektor-sektor tersebut yang tidak berkelanjutan.
Kotawaringin Raya, dalam hal ini, dianggap memiliki keunggulan dengan perekonomian yang lebih beragam dan mendukung perkembangan industri kreatif dan inovatif. Terutama, Kabupaten Kotawaringin Timur dan Kotawaringin Barat dianggap lebih maju dari segi ekonomi.