Sunday 24th of November 2024
×

Sinopsis Lengkap Film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa, Adaptasi Novel Populer Angkat Cerita Wanita Sholehah yang Terjerumus Dalam Jurang Pelacuran

Sinopsis Lengkap Film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa, Adaptasi Novel Populer Angkat Cerita Wanita Sholehah yang Terjerumus Dalam Jurang Pelacuran

--

Namun, bahkan jika tidak dibantu oleh seorang pelacur paruh baya bernama Ami (Djenar Maesa Ayu), Kiran tidak dapat menemukan tempat tinggal. Di sisi lain, sebagai seorang perempuan yang keras kepala dan kritis, Kiran sering kali menarik perhatian orang, entah terpukau atau membencinya.

Kiran tidak segan-segan menunjukkan perlawanannya bila itu tidak sesuai dengan pendiriannya, karena ia yakin bahwa ia berada dalam jalan yang benar. Salah satu contohnya adalah ketika ia berhadapan dengan sekelompok anak band saat memperebutkan sebuah ruangan di kampus. Namun, sebelum perkelahian terjadi, dosennya yang bernama Tomo (Donny Damara) melerai.


Baca juga: Intip Bocoran Sinopsis Film Lembayung dan Daftar Pemainnya, Gaet Arya Saloka hingga Paula Verhoeven

Baca juga: Tayang Desember 2023 di Prime Video, Cek Sinopsis Film Kapan Hamil, Salah Satu Film Laura Basuki dan Fedi Nuril yang Wajib Ditonton

Baca juga: Komik Romance CEO dan Asistennya! Begini Sinopsis Manhwa Yiseob's Relationship dan Link Baca Bahasa Indonesia Full Chapter

Di tengah kehidupan Kiran yang penuh warna, suatu hari Kiran mendapatkan telepon. Telepon itu datang dari seorang ulama yang menjadi panutan kelompok yang juga diikuti oleh Kiran. Ulama tersebut menawarkan diri untuk menikahi Kiran, bahkan memberikan nafkah uang kepada Kiran dan keluarganya jika Kiran belum siap untuk menikah secara resmi.

Kiran yang terdesak secara ekonomi menerima tawaran tersebut dan mengikuti proses taaruf, meskipun ia tidak memberitahu orang tuanya. Namun, Kiran kaget saat mengetahui bahwa ulama tersebut sudah memiliki dua istri sebelumnya dan semuanya masih dalam status pernikahan.

Awalnya Kiran merasa tidak nyaman, tetapi ia dilarang untuk membantah. Hingga suatu saat, ulama itu mengatakan telah menghubungi orang tua Kiran di kampung untuk langsung meminang Kiran. Kiran merasa terkejut bukan hanya karena ulama tersebut melanggar kesepakatan, tetapi juga karena merasa ulama itu melanggar ucapannya sendiri di telepon.

Ulama itu marah ketika Kiran menyebut dirinya telah dihubungi secara pribadi lewat telepon, dan menuduh Kiran menyebarkan fitnah. Semua bantahan Kiran diabaikan begitu saja.

 

Sumber:

UPDATE TERBARU